300 SISWA SMP NEGERI 3 PANGSID SIMULASI EVAKUASI

Bencana alam tidak dapat kita duga akan terjadi kapan dan dimana akan terjadi. Indonesia merupakan negeri dengan potensi bencana alam sangat tinggi khususnya untuk bencana gempa bumi, angin puting beliung, letusan gunung berapi, dan Tsunami karena terletak pada pertemuan tiga lempeng/kerak bumi aktif. Begitu juga yang terjadi di UPT SMP Negeri 3 Pangsid pada hari Rabu, 2 Februari 2022 pukul 09.00 Wita. BPBD kabupaten sidrap bersama BPBD Kabupaten sengkang melakukan evakuasi siswa di UPT SMP Negeri 3 Pangsid. Saat itu seluruh siswa sedang belajar, tiba-tiba bunyi sirene tanda bencana menggema di sekolah itu. Dengan sigap BPBD dari dua kabupaten itu mengevakuasi siswa yang sementara belajar. Seluruh siswa dan staf beserta dewan guru dievakuasi di lapangan upacara. Itulah sekenario simulasi bencana alam yang diadakan BPBD kabupaten Sidrap bersama BPBD Kabupaten Sengkang yang diadakan selama 5 kali pertemuan. Dan diakhiri simulasi yang melibatkan bukan hanya siswa tapi seluruh warga UPT SMP Negeri 3 Pangsid.

• 

• 

Perubahan paradigma dari tanggap darurat menjadi siaga bencana, bahwa bencana tidak lagi dianggap sebagai sesuatu yang harus diterima begitu saja. Tetapi, juga bisa diantisipasi kejadian bencana, korban dan diminimalisir dampaknya.

Edukasi bencana sangat perlu dilakukan sebagai pembelajaran dan perkenalan awal pada mitigasi bencana diharapkan dengan sosialisasi ini para peserta didik dapat menambah pengetahuannya dibidang bencana dan selalu siap dalam menghadapi bencana dan mengetahui tindakan yang harus dilakukan saat evakuasi terjadi.(salam sehat : pg_santosa)

SK TIM SIAGA BENCANA SEKOLAH